![]() |
Rhoma Irama - via rajadangdut.com |
Musik dangdut yang asalnya adalah dari musik melayu pada tahun 1940-an, selanjutnya berkembang dan berevolusi menjadi aliran musik kontempore dengan masuknya beberapa unsur-unsur dari India seperti tabla (yang sekarang disebut gendang saja) dan unsur lain dari Arab, yaitu dalam harmonisasi dan cengkok khusus dalam menyanyikan sebuah lagu. Pada tahun 1960 seiring dengan perkembangan politik yang terjadi di Indonesia dan pengaruh musik Barat yaitu dengan digunakannya gitar elektrik (listrik) dan tentunya pola manajemen dan pemasarannya. Pada tahun 1970 musik dangdut sudah menjadi seperti yang kita kenal sekarang dengan berbagai keunikannya. Sehingga dikenalnya beberapa nama yang terkenal Rhoma Irama sebagai Raja Dangdut dan Elvi Sukaesih sebagai Ratu Dangdut.
Memasuki tahun 2000 perkembangan musik dangdut Indonesia mulai memasuki era yang kurang menyenangkan dengan adanya unsur-unsur yang menjurus pertentangan antara beberapa musisi yang berbeda pendapat tentang masuknya tarian yang sensual, sehingga terjadi pro dan kontra dimana-mana. Walaupun hal itu tetap tidak menghentikan munculnya aksi-aksi panggung dari artis-artis dangdut, terutama dari penyanyi-penyanyi yang berasal dari grup-grup dangdut pertunjukan di kampung.
Hal itu berlanjut juga ke dunia maya, misalnya ketika kita ketik kata Dangdut Indonesia pasti muncul hasil pencarian dengan kata-kata Dangdut Hot dan sejenisnya atau mencari video di youtube dengan kata kunci dangdut. Itukah yang sekarang terjadi dengan musik dangdut?
Apakah musik dangdut kini kembali lagi menjadi musik melayu?
Kita lihat saja sekarang banyak sekali grup yang bergaya musik melayu, tapi kalau kita dengar berulang-ulang seperti dangdut juga cengkok-cengkoknya. Seperti misalnya lagu-lagu ST12 dan DBagindas.
Mungkin saja begitu, namun tetap itu adalah karya seni, apapun bentuk dan model yang mereka bawakan, itulah kerja mereka.
Apa Kabar Musik Dangdut Indonesia?
wah, pencinta musik Dangdut ya!
ReplyDeletefans bang Roma ya?
ReplyDeletedangdut harus disamakan dengan budaya yang harus dilestarikan
ReplyDeleted[-_-]b Ngopi2 dulu bro. Semoga Berkah
ReplyDeletebaik baik bang haji,, ckckckc
ReplyDeletebang haji makin mantap
ReplyDeletebudaya musik dangdut ,harus tetap di lestarikan
ReplyDeleteMusik dangdut asing di negara sendiri, idola di mancanegara
ReplyDeleteBiar bagaimanapun dangdut is Music of my Country
ReplyDeletekabarnya bang haji roma sebagai icon dangdut mau mencalon jadi presiden, nah bagaimana itu gan?
ReplyDeletebaik baik bang haji,, ckckckc
ReplyDeletekalau sekarang dangdut tanpa goyang, kurang greng
ReplyDeletemusik dangdut spertinya sudah jadi ajang bergengsi tuk cari duit.
ReplyDeleteSekarang jamannya dangdut koplo. SERAAA
ReplyDeleteinfonya luar biasa sangat brmanfaat
ReplyDeleteterimakasih banyak atas ionfonya...
semoga semakin sukses
Apapun jenis musik dangdut memang enjoy untuk dinikmati
ReplyDeleteingat dangdut ingat bang haji rhoma...
ReplyDeleteterlalu
ReplyDeleteterjerumus
ReplyDeleteClick to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.